The Fall Of The Khilafah (Bacaan Gokil Jelang UN)

BINTALPRA | Bete! Itulah yang gue rasain hari-hari belakangan baik di rumah maupun di sekolah. Betapa tidak, di rumah bolak-balik bokap gue ngasih referensi Pondok Pesantren Modern alias Sekolah Islam berasrama. Alasan bokap, selain soal agama, supaya gue jadi generasi mutakhir kekinian yang juga kuasai Iptek & Imtaq bersamaan.

Enyak gue lain lagi, meski gak beda jauh sama bokap, kasih referensi pondok pesantren yang penting beda dan keras, kalau perlu ada bombernya di situ. Karena sekarang sudah termasuk zaman akhir, persiapkan diri untuk peperangan. 

Keduanya sih oke. Tapi yang bikin galau gue nih, sebentar lagi menghadapi ujian nasional alias UN (bukan united nation ya...), tapi ujian akademik terakhir kelas IX atau 3 SMP. Sudah tahu UN makin dekat, sekolah gue masih rempong ngerjain siswa dengan pelajaran-pelajaran diluar UN. Masa' kemarin aja masih direpotin pelajaran nyulam sampai bokap gue hujan-hujanan ngeprint-in pola sulam pita dan nganterin ke kelas gue.

Pak Guru.
Bu Guru.
Boleh nggak kalau kita-kita para siswa minta FOKUS ke urusan PM UN saja. Soalnya dengan jadwal reguler seperti anak kelas 1 & 2, kami-kami tiap hari serasa jadi pasukan Raiders, ke sekolah menggendong ransel isi buku-buku seabreg! Memangnya tidak punya satu bundel buku tematik khusus soal-soal UN dari tahun ke tahun yang bisa dibahas bersama di kelas? Kalau butuh soal-soal itu, bokap punya tuh arsip soal-soal UN... 

Huh...
Daripada bete mikirin kelakuan para orang dewasa yang nggak tahu kebutuhan remaja seumuran gue, Jumat sore ini (19/01/2018), Gue (Bintalpra, Bintang Alief Primaksara, bukan Bina Mental Prajurit vroh), Huda, Daffa pun sepakat buat jalan-jalan ke Gramedia Matraman, lanjut nonton film di bioskop kaya remaja jadoel tahun '90an sebelum film bisa didownload gratis dari internet.

Oh ya, buku yang gue beli di Gramedia, adalah Chel Ha'avir - Angkatan Udara Israel; dan buku spektakuler karya Eugene Rogan,  The Fall of the Khilafah - Perang Besar Yang Meruntuhkan Khilafah Utsmaniyah dan Mengubah Selamanya Wajah Timur Tengah.

Ini isinya vroh...

Pada tahun 1914, pasukan dan sumber daya pemerintahan Utsmaniyah menipis setelah sekian tahun berperang melawan nasionalis di semenanjung Balkan dan pasukan Italia. Namun, setelah kejadian pembunuhan di Sarajevo, tak ada yang dapat mencegah keterlibatan kekuatan-kekuatan besar Eropa dalam peperangan. Bahkan Timur Tengah pun tidak bisa lepas dari konsekuensi salah satu konflik paling merusak dalam sepanjang sejarah manusia itu. Perang Besar menandai berakhirnya kejayaan pemerintahan Utsmaniyah, melepaskan kekuatan dahsyat yang mengubah wajah Timur Tengah selamanya.

Sejarahwan Eugene Rogan, (eh jadi inget perwira dinas ditjen Pothan direktorat Bela Negara Kemhan Letkol Rogan Napitupulu hehehe) - Dalam The Fall of the Khilafah, ini berusaha menghadirkan kembali PD I  (Perang Dunia Pertama) dan apa yang terjadi setelahnya di Timur Tengah. 

Rogan mengungkap peranan penting namun terabaikan kawasan Timur Tengah ini dalam konflik yang melibatkan hampir seluruh dunia tersebut.

Timur Tengah, dengan didukung oleh dana, persenjataan, dan penasihat militer dari Jerman, pemerintah Utsmaniyah menantang kekuatan Rusia, Inggris, dan Prancis serta mencoba menyerukan jihad untuk melawan Pasukan Sekutu di sejumlah koloni muslim. Pasukan Turki menghadiahkan sejumlah kekalahan yang menentukan pada Entente (Pasukan Sekutu) di Gallipoli, Mesopotamia, dan
Gaza sebelum gelombang pertempuran akhirnya berbalik menguntungkan Pasukan Sekutu. Kota-kota besar seperti Bagdad, Yerusalem, dan, akhirnya, Damaskus jatuh ke tangan pasukan penyerang sebelum pemerintah Utsmaniyah setuju menandatangani gencatan senjata pada 1918.

Penyelesaian pascaperang menyebabkan pembagian wilayah Utsmaniyah untuk negara-negara pemenang dan meletakkan dasar konflik berkelanjutan yang terus menghiasi dunia Arab modern dengan sistem perusak tatanan dasar kepemimpinan Islam dari khilafah menjadi negara-negara demokrasi yang terpecah-pecah.

The Fall of the Khilafah adalah bacaan penting bagi siapa pun yang ingin memahami Al Malhamah Kubro I atau Perang Besar I (PD I) dan asal usul Timur Tengah modern, dimana Rogan bertutur secara menarik tentang pertempuran dan intrik politik yang memukau dari Gallipoli hingga Jazirah Arab.

Tapi sueeer... khilafah jatuh bukan karena gue bete!

Judul : The Fall of Khilafah
ISBN : 978-602- 290-069- 6
Author : Eugene Rogan
Terbit : Agustus 2016
Kertas : Bookpaper
Ukuran : 15 x 23 cm
Harga : 140.000
Penerbit: Serambi

Penerbitan resensi buku di blog gue kali ini gratis, kalau ada buku lain mau gue terbitin resensinya di blog gue ini, penerbit atau toko buku mesti kirim buku gratis 2 eksemplar ke gue. Setuju? Gue pengen seperti bokap gue yang dulu suka bikin resensi buku buat majalah pelajar, sisipan koran remaja, bahkan buat mabok (majalah tembok) sampai punya koleksi ribuan buku dan keliling Indonesia sampai pulau-pulau terluarnya.

Alamat pengiriman sample buku:
Bintang Alief Primaksara (BINTALPRA)
Kelas IX A SMP N 275
Jl. Cipinang Asem Kel. Kebonpala Kec. Makasar
Jakarta Timur 13650 

WA: 0812-8323-2354